Pada tanggal 8 Juni 2024, upacara peresmian untuk peralatan utama proyek ESG, reaktor bertekanan tinggi (1168m³), diadakan di PT.QMB. Bapak Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Kelautan dan Perikanan, Bapak Garibaldi Thohir, Ketua Komite Tiongkok Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) dan Bapak Hardi Wijaya Liong, perwakilan pemegang saham MBM, Bapak Rizal, Asisten Gubernur Morowali, Wang Renhui, Wakil Presiden Yongqing Group, Profesor Xu Kaihua, Ketua GEM, perwakilan dari unit konstruksi dan para pemimpin serta tamu lainnya, yang berjumlah lebih dari 200 orang, diundang untuk hadir.

Proyek ESG yang dikelola oleh MERDEKA dan didirikan oleh GEM, yang merupakan perusahaan terdepan di dunia dalam teknologi HPAL bijih nikel laterit, dan ECOPRO, sebagai perusahaan terdepan di dunia dalam bahan katoda terner, serta perusahaan hilir lainnya, yang merupakan perusahaan pertama yang memproduksi bahan energi baru dari bijih nikel laterit yang dipegang oleh perusahaan lokal di Indonesia. Proyek ESG didukung oleh layanan teknologi dan teknik oleh GEM, menghasilkan kerja sama yang mendalam antara teknologi Tiongkok dan sumber daya Indonesia, khususnya dalam memproduksi bahan baku baterai terner, MHP, nikel kobalt mangan oksida, prekursor terner nikel tinggi, dan bahan katoda terner, serta membangun rantai industri secara keseluruhan dari sumber daya nikel Indonesia hingga manufaktur bahan energi baru. Dipromosikan oleh Bapak Luhut, Menteri Kelautan dan Koordinasi Investasi Indonesia, dan Bapak Garibaldi Thohir, Ketua Komite Tiongkok Kamar Dagang dan Industri Indonesia, proyek ESG secara resmi ditandatangani pada tanggal 16 Oktober 2023 di Beijing yang disaksikan oleh Bapak Joko Widodo, Presiden Indonesia, dengan rancangan proyek dan pembangunan fondasi dari semua proses inti telah selesai hanya dalam waktu 8 bulan, sehingga proyek ini telah masuk ke dalam tahap pemasangan peralatan inti. Pada bulan September tahun ini, proyek akan mulai beroperasi, yang akan menjadi kasus pembangunan proyek HPAL tambang nikel laterit tercepat di dunia, yang menciptakan kecepatan baru dalam kerja sama antara perusahaan Tiongkok dan Indonesia.

Dalam acara tersebut, Bapak Garibaldi Thohir menyampaikan pidatonya. Beliau mengucapkan terima kasih kepada Profesor Xu Kaihua dan tim GEM atas kerja keras dan dukungan teknisnya, yang telah menjadi faktor keberhasilan dalam pengembangan program ESG yang cepat. Beliau mengatakan bahwa beliau akan terus memantau kelancaran peluncuran program ESG di kuartal keempat dan berharap dapat bekerja sama dengan mitra kami untuk menjadi pemimpin dalam rantai nilai kendaraan listrik dalam rangka transisi energi global!

Dalam pidatonya, Prof.Xu Kaihua menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemerintah Indonesia atas lingkungan investasi yang kondusif, dan secara khusus berterima kasih kepada Menteri Luhut dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi atas dukungannya yang sangat kuat! Mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada Bapak Garibaldi Thohir dan BapakWinato Kartono, Ketua Umum MERDEKA, atas kepercayaan dan dukungannya, dan kepada Bapak Xiang Guangda, Ketua Dewan Direksi Tsingshan dan Kawasan IMIP atas dukungannya yang kuat, dan sangatsangat mengapresiasi tim GEM dan tim dari berbagai unit konstruksi proyek ESG menciptakan kecepatan global baru dalam pembangunan proyek HPAL nikel laterit dengan semangat berjuang siang dan malam.Dia menambahkan bahwa penempatan reaktor bertekanan tinggi, peralatan utama dari proyek ESG ini, menandai keberhasilan besar kerja sama antara teknologi rekayasa Tiongkok dan perusahaan lokal di Indonesia, yang berarti bahwa proyek bahan energi baru produksi sumber daya nikel pertama yang dikelola oleh perusahaan lokal dalam sejarah Indonesia telah beralih dari tahap konstruksi dasar ke tahap konstruksi cepat pemasangan peralatan. Proyek ESG hanya membutuhkan waktu 8 bulan dari mulai perancangan hingga penyelesaian semua proses inti pembangunan infrastruktur, yang menunjukkan upaya bersama antara tim GEM dan MERDEKA, serta mewujudkan kecepatan konstruksi dan kedalaman kerja sama seperti Kereta Cepat Jakarta Bandung. Beliau menekankan bahwa reaktor bertekanan tinggi 1168m³yang digunakan merupakan salah satu reaktor HPAL terbesar di dunia, dengan kapasitas lebih dari 25.000 ton logam nikel/tahun, yang mewakili teknologi peralatan tercanggih dan teknologi HPAL yang paling efisien. Prof. Xu berharap dapat membangun proyek ESG berteknologi tinggi dengan konsep desain“pertambangan hijau, produksi hijau, produk hijau”dengan“teknologi + kecerdasan + hijau”, untuk mempromosikan perubahan dari peleburan baja tahan karat ke peleburan bahan energi baru, mewujudkan cita-cita industri“Memasukkan nikel laterit dan memurnikan bahan energi baru”, dan mendorong industri nikel Indonesia menuju era energi baru!

Pada acara tersebut, para pemimpin dan tamu yang hadir kemudian memotong pita.

Peng Yaguang, Wakil Manajer Umum GEM dan Manajer Umum PT.QMB, serta manajemen PT.QMB turut hadir dalam acara peresmian tersebut.

Foto 1 Foto bersama para tamu yang menghadiri upacara peresmian peralatan utama proyek ESG, reaktor bertekanan tinggi (1168m³)

Foto 2 Pidato dari Bapak Garibaldi Thohir, Ketua Komite Tiongkok Kamar Dagang dan Industri Indonesia dan Perwakilan Pemegang Saham MBM

Foto 3 Pidato oleh Prof Xu Kaihua, Ketua GEM

Foto 4 Upacara pemotongan pita untuk peresmian reaktor bertekanan tinggi (1168m³), peralatan utama proyek ESG