Pada 16 hingga 17 Februari 2025, Ketua Dewan Direksi CALB, Liu Jingyu, beserta delegasinya berkunjung ke QMB untuk melakukan studi dan pertukaran wawasan. Mereka disambut dengan hangat oleh karyawan Tiongkok dan Indonesia yang berbaris di sepanjang jalur penyambutan. Ketua Dewan Direksi GEM Group, Prof. Xu Kaihua, serta Pemilik Saham Pengendali Bersama dan Direktur GEM Group, Wang Min, secara khusus menyambut para tamu dengan penuh antusiasme. Turut mendampingi dalam keseluruhan kunjungan ini adalah Asisten Khusus Ketua Dewan Direksi GEM Group, Jiang Zhenkang, serta Wakil Presiden GEM Group dan General Manager QMB, Peng Yaguang.

Rombongan yang dipimpin oleh Ketua Liu Jingyu pertama-tama mengunjungi Museum Industri Nikel Kelas Dunia, tempat mereka menelusuri perjalanan sejarah nikel selama satu abad serta perkembangan QMB. Dalam kesempatan ini, beliau menuliskan pesan “Menjamin Masa Depan Nikel” di Green Passport sebagai bentuk harapan untuk industri nikel di masa depan. Dari Green Observation Tower, para tamu menikmati pemandangan keseluruhan kawasan industri, memperoleh gambaran menyeluruh mengenai tata letak industri di QMB.

Selanjutnya, delegasi mengunjungi beberapa fasilitas inti, termasuk Pusat Manufaktur Prekursor dan Bengkel Produksi MHP, untuk memahami secara rinci proses produksi lengkap dari bahan baku nikel laterit hingga menjadi material energi baru. Ketua Liu Jingyu memberikan apresiasi tinggi terhadap skala pembangunan QMB, kecepatan konstruksi, serta tata kelola rantai industrinya. Beliau juga secara khusus memuji profesionalisme, efisiensi tinggi, serta kemampuan eksekusi tim QMB, yang telah berhasil mewujudkan proyek dengan standar kualitas tinggi dalam waktu singkat, sehingga memberikan dukungan kuat bagi perkembangan rantai industri energi baru.

Menembus batas geografis, bersama-sama membangun masa depan netral karbon! Selama kunjungan, Ketua Liu Jingyu dan delegasinya juga melakukan survei langsung di Kawasan Industri Sambalagi, mempelajari secara mendalam rencana pengembangan kawasan serta tata kelola rantai industri. Dengan mempertimbangkan kebutuhan perusahaan produsen baterai listrik, mereka memberikan sejumlah rekomendasi profesional terkait sinkronisasi industri dan pengembangan kawasan industri.

Kunjungan ini semakin memperdalam pemahaman CALB terhadap QMB dan perkembangan industri material energi baru di Indonesia, sekaligus menjadi peluang berharga untuk diskusi lebih mendalam dan pembelajaran lintas industri. Ke depan, GEM Group mengundang CALB untuk bersama-sama mendorong pengembangan rantai industri energi baru global dengan kualitas tinggi, serta berkontribusi terhadap keberlanjutan industri energi baru demi masa depan yang lebih hijau!