Untuk menanamkan secara mendalam filosofi perusahaan yaitu “Perpaduan Budaya dan Tumbuh Bersama Indonesia”, GEM telah meluncurkan program “Seribu Talenta” guna membina para karyawan unggulan Indonesia. Inisiatif ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman para karyawan Indonesia terhadap industri hijau global milik GEM, serta memberikan mereka kesempatan untuk merasakan secara langsung pencapaian luar biasa Tiongkok dalam pembangunan. Program ini juga bertujuan memperkuat persatuan dan kolaborasi antara karyawan Tiongkok dan Indonesia, sekaligus berkontribusi pada era baru kerjasama Tiongkok-Indonesia. Pada tanggal 23 Juni, sebanyak 33 karyawan unggulan dari Kawasan Industri QMB milik GEM di Indonesia tiba di Kawasan Industri Jingmen, Hubei untuk mengikuti program studi. Profesor Xu Kai Hua, Ketua Grup GEM, Pengendali Bersama Grup sekaligus Direktur Dewan GEM Ibu Wang Min dengan hangat mengundang lebih dari 60 peserta, termasuk para karyawan unggulan, pelajar Indonesia di Jingmen, dan jajaran eksekutif senior perusahaan untuk menghadiri jamuan makan malam bersama.

▲ Pimpinan Xu Kai Hua berfoto bersama para karyawan unggulan Indonesia dan mahasiswa Indonesia dari GEM yang datang ke Tiongkok untuk belajar di Kawasan Industri Jingmen

Tahun ini menandai peringatan 75 tahun hubungan diplomatik antara Tiongkok dan Indonesia, sekaligus peringatan 70 tahun Konferensi Bandung. Kerja sama pragmatis antara kedua negara terus mencetak berbagai terobosan baru. Pada pagi hari tanggal 25 Mei, Perdana Menteri Dewan Negara Tiongkok, Li Qiang, bertemu dengan Presiden Indonesia, Prabowo, di Jakarta dan mencapai serangkaian hasil penting, termasuk penguatan penyelarasan strategis serta pendalaman kerja sama “Belt and Road” yang berkualitas tinggi. Pada malam sebelum pertemuan tersebut, kedua pemimpin negara mengunjungi Pameran Pencapaian Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan Tiongkok-Indonesia, dimana mereka menyaksikan dua proyek utama: proyek ESG “Rantai Industri Lengkap Nikel Laterit ke Bahan Energi Baru Pertama di Dunia”, yang didukung oleh teknologi dan investasi dari GEM serta Laboratorium Riset Bersama Tiongkok-Indonesia untuk Material Energi Baru dan Teknologi Rekayasa Metalurgi yang merupakan hasil investasi GEM yang bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung dan Universitas Central South Tiongkok.

▲ Pada tanggal 24 Mei, para pemimpin Tiongkok dan Indonesia menyaksikan proyek rantai industri produksi bahan energi baru dari bijih nikel laterit ESG yang didukung oleh teknologi dan partisipasi saham dari GEM (Sumber gambar: Sekretariat Negara Republik Indonesia)

Sebagai pemimpin global dalam ekonomi sirkular dan material energi baru, GEM menjadi perusahaan Tiongkok pertama di sektor energi baru yang berinvestasi dan berkembang di Indonesia pada September 2018. GEM menjadi pelopor dalam mendorong transformasi pemanfaatan sumber daya nikel Indonesia dari model peleburan baja tahan karat tradisional menuju model peleburan hijau berbasis energi baru. Selama 8 tahun terakhir, GEM secara konsisten menjunjung filosofi “Pengembangan Terpadu Industri, Teknologi, dan Budaya, Tumbuh Bersama Indonesia.” Sambil berupaya menjadi grup industri hijau kelas dunia, GEM juga mendorong lokalisasi teknologi metalurgi, pengembangan talenta teknis, dan hak kekayaan intelektual di Indonesia. Upaya ini bertujuan untuk mendirikan pusat riset ilmiah dan melatih talenta teknik metalurgi tingkat tinggi di Indonesia, sehingga Indonesia dapat memperoleh manfaat dari teknologi dan pendidikan Tiongkok, mendukung pengembangan elektrifikasi di Indonesia, serta menciptakan babak baru dalam pertukaran teknologi dan budaya antara Tiongkok dan Indonesia.

▲ Pemimpin Xu Kaihua menyampaikan pidato pada jamuan makan malam penyambutan bagi para karyawan unggulan Indonesia dalam program studi ke Tiongkok yang diselenggarakan oleh GEM

Dalam jamuan makan malam pada 23 Juni, Ketua Grup Bapak Xu Kai Hua terlebih dahulu menyambut hangat seluruh karyawan unggulan asal Indonesia dari GEM yang datang berkunjung ke Tiongkok untuk mengikuti program studi. Ia menyampaikan bahwa kedatangan mereka ke sini ibarat kembali ke dalam keluarga besar global GEM!

▲ Para karyawan unggulan Indonesia dari GEM mengunjungi museum “Pertambangan Kota” di Kawasan Industri Jingmen selama program studi mereka di Tiongkok

Ketua Grup Xu Kai Hua menjelaskan bahwa lebih dari dua puluh tahun yang lalu, GEM memulai perjalanannya dari Jing Men dan berkembang hingga ke Indonesia. Untuk memahami DNA dari perkembangan GEM, maka harus datang mengunjungi tempat ini. Ia menegaskan bahwa GEM adalah perusahaan hijau sirkular yang berdedikasi dalam “mengubah limbah menjadi harta”, serta perusahaan internasional yang terus berinovasi dan menjadi pelopor di sektor material logam. Dengan mengunjungi Museum “Pertambangan Kota” milik GEM, Pusat Rekayasa Teknologi Daur Ulang Limbah Elektronik Nasional, serta Laboratorium Utama Nasional untuk Sumber Daya Energi Logam dan Material Baru, para pengunjung dapat memahami daya tarik GEM dalam mengubah limbah menjadi produk, menyaksikan langsung inovasi kelas dunia GEM dalam material baru dan sumber daya nikel, serta merasakan semangat GEM dalam membangun laboratorium di Bandung dan mendirikan pabrik di Pulau Sulawesi, sekaligus mempererat persahabatan dengan Indonesia. Ketua Grup Xu Kai Hua menekankan bahwa hal terpenting adalah: “Kita adalah satu keluarga besar, seperti sanak saudara. Kunjungan kalian ke Tiongkok ini ibarat kembali ke dalam keluarga besar global GEM!” Pernyataan ini pun disambut dengan tepuk tangan meriah dari seluruh hadirin!

Ketua Grup Xu Kai Hua menyampaikan bahwa ke depannya, GEM akan menyelenggarakan program studi tahunan ke Tiongkok bagi karyawan unggulan asal Indonesia. Selain itu, akan dibuka kesempatan bagi mereka untuk mengikuti program magister dan doktor yang diselenggarakan bersama oleh “Pemerintah Indonesia, GEM, dan Central South University” yang dipimpin oleh investasi GEM. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan keahlian profesional mereka dan memperdalam pemahaman terhadap budaya Tiongkok, sehingga mendorong perpaduan budaya dan memperkuat persahabatan serta kerja sama antara Tiongkok-Indonesia.

▲ Direktur Wang Min, Pengendali Utama Bersama sekaligus Direktur Dewan GEM, menyampaikan pidato dalam jamuan makan malam penyambutan bagi para karyawan unggulan Indonesia dalam program studi ke Tiongkok yang diselenggarakan oleh GEM

Direktur Wang Min, Pengendali Utama Bersama sekaligus Direktur Dewan GEM, menyambut hangat seluruh karyawan unggulan Indonesia yang berkunjung ke kantor pusat dan berbagai kawasan industri grup. Ia mendorong para peserta untuk membagikan pengalaman studi mereka kepada rekan-rekan Indonesia lainnya setelah kembali ke Indonesia.

Di akhir acara, Ketua Grup Xu Kai Hua dan Direktur Wang Min bersama-sama menyampaikan harapan agar seluruh peserta mendapatkan perjalanan yang lancar dan pengalaman menyenangkan selama perjalanan studi mereka!

▲ Para karyawan unggulan Indonesia dari GEM mengunjungi Museum “Pertambangan Kota” di Kawasan Industri Jingmen selama program studi mereka ke Tiongkok

Program studi kunjungan ini dimulai pada 21 Juni 2025 dan berlangsung hingga 4 Juli dengan total durasi 14 hari. Selama periode tersebut, para peserta akan mengunjungi sejumlah kota utama di Tiongkok, termasuk Jingmen dan Wuhan di Provinsi Hubei, Wuxi dan Taixing di Provinsi Jiangsu, serta kota metropolitan Shanghai dan Shenzhen, serta menjelajahi dua wilayah dengan kemajuan tinggi di bidang teknologi dan ekonomi yaitu kawasan Delta Sungai Yangtze dan Wilayah Teluk Besar Guangdong-Hong Kong-Makau. Dalam kegiatan ini, para peserta tidak hanya melakukan kunjungan langsung ke berbagai kawasan industri inti milik GEM untuk mengikuti sesi berbagi pengalaman serta kegiatan praktik langsung. Mereka akan mendapatkan wawasan mendalam mengenai teknologi paling mutakhir di sektor energi baru global, serta memahami tren perkembangan industri energi baru dunia. Selain itu, para peserta juga akan merasakan budaya Tiongkok secara langsung dan mempelajari pengalaman GEM dalam pengembangan hijau berkelanjutan, yang akan menjadi bekal berharga untuk pertumbuhan pribadi dan pengembangan perusahaan. Program studi ini juga akan semakin mempererat integrasi budaya antara karyawan Tiongkok dan Indonesia, serta memberikan dorongan kuat bagi pembentukan talenta internasional di lingkungan GEM dan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan perusahaan.

Jamuan makan malam penyambutan turut dihadiri oleh Ketua Dewan Pengawas GEM, Lu Xijin; Direktur Grup, Wakil Manajer Umum Senior, sekaligus Sekretaris Dewan Direksi, Pan Hua; Wakil Manajer Umum Senior sekaligus Direktur Pasar Luar Negeri, Jiang Miao; serta Wakil Manajer Umum dan Direktur Pusat Pengendalian dan Penjadwalan Pengadaan Strategis, Song Wei, dan jajaran lainnya.