Pada tanggal 8 September 2023, pada sore hari, sebagai tanggapan terhadap inisiatif "Sistem Guru-Murid" yang akan segera diterapkan di QMB Indonesia, Pusat Penelitian Teknik dan Teknologi di wilayah tersebut menjadi pelopor dengan mengadakan acara pertemuan guru-murid. Acara ini dihadiri oleh 13 anggota dari tim doktor pusat dan para profesional muda berkebangsaan Indonesia, yang hadir secara langsung maupun melalui konferensi video online.

"Biarkan setiap pemimpin muda berkebangsaan Indonesia memiliki seorang mentor!" Pada pertemuan guru-murid ini, calon "mentor" dan "murid" membentuk kelompok komunikasi guru-murid, bertukar nomor telepon dan ID WeChat, berdiskusi langsung tentang bisnis terkait, topik penelitian, dan arah pengembangan, serta mengadakan upacara perkenalan guru-murid.

Selanjutnya, area QMB Indonesia akan fokus mengimplementasikan program "sistem guru-murid" dengan memasangkan 65 karyawan muda berbakat kewarganegaraan Indonesia yang pertama kali dipromosikan dan dipekerjakan dengan mentor. Melalui pendampingan mentor, mereka akan mengembangkan bakat lokal dalam industri metalurgi dan energi baru, untuk mendukung perkembangan industri energi baru di Indonesia."

Pusat Penelitian Teknik dan Teknologi wilayah akan dengan tekun menerapkan prinsip "tidak memandang urutan atau asal, berfokus pada kinerja dan kemampuan, mengukur bakat, dan seleksi yang adil," dengan tekad kuat untuk mendorong para pemimpin muda berkebangsaan Indonesia untuk berkembang dan menjadi kekuatan inti di berbagai bidang di QMB Indonesia. Ini akan memungkinkan mereka untuk tumbuh dengan cepat dan menjadi inti yang tak tergantikan dalam berbagai aspek wilayah QMB.